Katakan, Fla! Apa yang kau ingat
dibalik rumpun hujan yang menyapa
perpustakaan sekolah kita?

Fla, ketika mulai rindu padamu aku
dengan tangan di bawah dagu mencuil waktu
tidak untuk ke belakang, tak pula ke depan
namun ke berantah yang kucipta sendiri dan
kita sebagai penghuninya
nikmati panorama yang bisa
kuganti sesuka hati

Fla, di sana akulah lelaku yang mengatur
kalimat hingga segala gerakmu
pada sebuah entah, dimana
selamanya definisi cinta hanya ada satu

kau dan
aku