"dalam rangka otonomi daerah, regulasi
berdasar pada peraturan daerah"


aku tak dengar, lebih-lebih untuk
memperhatikan. di ruang kelas, sekian
mulut menganga, membuat teorika yang
menggaung di telinga. seperti aku tengah
dengar namamu menggema-gema di dada

mendadak, buku menatapku sinis. berbeda
sungguh dengan kilat pandangmu yang manis
aku acuh saja, memijati pelipis --yang tak kutahu
ternyata begitu tipis. seolah meniru-niru rindu
milikku di sudut-sudut kian waktu kian kikis.

aku meruncingkan pensil. mencelupkan ujungnya
pada mata mata buku yang menatapku. ia lalu
menangis --keluar darah. aku membuka bukunya
meemukan puisi yang kuberi judul dengan namamu
yang perlahan luntur, seperti darah, seperti airmata
yang mengucur

di depan, papan tulis membisik isyarat, agar aku
terus mencatat apa saja yang kuingat. mengalihku
dari rindu cekat;

"dalam rangka mempelajari wewenang pemerintah
aku tak mengerti apa-apa soal aktivitas daerah. seperti
mereka takkan paham soal rindu yang
berdarah-darah."


=====

Malang, 15102010
Andi M E Wirambara